Senin, 12 Mei 2014

Program Pohon Asuh

APAKAH POHON ASUH ITU?
Program Penghijauan Pola Pohon Asuh adalah program kemitraan antara Yayasan Bumi Berseri Indonesia (YBBI) dengan Pemerintah dan peserta program (selanjutnya disebut adopter) yang mengelola “Panti Asuhan” Pohon Peneduh di sepanjang Daerah Manfaat Jalan (DMJ).

DIMANA PROGRAM INI DILAKSANAKAN?
Sebagai Pilot-project Program Pohon Asuh pertama direncanakan di sepanjang DMJ Ciawi – Singaparna yang merupakan jalan by-pass di Kabupaten Tasikmalaya. Sebagai jalan yang relatif baru di bangun, jalan Cisinga merupakan gerbang utama ibukota kabupaten Tasikmalaya dari arah barat daya (Bandung dan Jakarta) melalui Ciawi, sehingga perlu memiliki kelengkapan jalan berupa pohon peneduh yang indah di kanan-kiri jalan yang berfungsi estetis dan ekologis.
KENAPA POHON ASUH?
Berdasarkan hasil sensus, pohon peneduh di sepanjang DMJ Cisinga kondisinya banyak yang merana dan mati akibat kurangnya perawatan. Diperlukan kepedulian dari berbagai pihak agar ikut berpartisipasi dalam pemeliharaan pohon dan penanaman kembali untuk mengganti pohon yang sudah mati.

Gambar-gambar kondisi pohon peneduh jalan Cisinga terlihat merana, terlilit dan tercekik gulma menjalar, serta hampir mati. Perlu Pemeliharaan dan penyulaman kembali.



SIAPA YANG BERPERAN?
1.       Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya selaku penyedia fasililatas umum berupa pohon peneduh jalan bertindak selaku pemilik pohon memberikan ijin kepada YBBI untuk memelihara pohon,
2.       YBBI sebagai operator program, dan
3.       Adopter yaitu perorangan atau instansi yang berperan sebagai “orang tua asuh” pohon.
KAPAN PELAKSANAAN PROGRAM?
Sesuai dengan ijin (rekomendasi) pemerintah, program pohon asuh tahap pertama dilaksanakan selama 3 tahun dimulai tahun 2014 sampai 2016 untuk kemudian dilakukan evaluasi.

BAGAIMANA PROGRAM BERJALAN?
1.   YBBI telah mendapatkan ijin melaksanakan kegiatan dari Pemerintah c.q Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Tasikmalaya (surat Ijin Terlampir).
    2.   Dalam melaksanakan pemeliharaan pohon sehari-hari, YBBI bekerjasama dengan organisasi pelajar, mahasiswa, pemuda Karang Taruna dan kelompok tani di sepanjang wilayah jalan Cisinga.
    3. Teknis pelaksanaan pemeliharaan yaitu penyiraman dilaksanakan 2 hari sekali selama 6 bulan musim kemarau atau kurang lebih 90 kali selama 1 tahun.
   4.   Karena kalender musim sudah tidak menentu terkait perubahan iklim global, maka YBBI melaksanakan pemeliharaan disesuaikan dengan perubahan cuaca lokal di kawasan Cisinga.

    5.    Penyiangan dan pemupukan dilaksanakan 4 bulan sekali atau 3 kali dalam 1 tahun dengan introduksi pupuk organic sejumlah 2 Kg per pohon.


    6.  Ada 2 skema yang ditawarkan kepada adopters yaitu: (1) penanaman dan pemeliharaan pohon baru, serta (2) pemeliharaan pohon yang sudah ada.
     7.  Masing-masing skema dilaksanakan dengan sistem paket terdiri dari 10 pohon dengan kebutuhan pemeliharaan per tahun sebagai berikut:
8.      Berdasarkan table di atas biaya penanaman dan pemeliharaan untuk 1 tahun per 10 pohon adalah Rp. 2.162.000 (setara dengan Rp. 592,33 per pohon per hari); sedangkan biaya pemeliharaan pohon yang sudah ada adalah Rp. 1.982.000,- (setara dengan Rp. 543,01 per pohon per hari). Seiring dengan bertambahnya jumlah paket, maka biaya tetap (Fixed cost) dapat ditekan sehingga semakin banyak pohon yang diadopsi, semakin murah biaya pemeliharaannya sebagaimana digambarkan table berikut:







    9.  Pada setiap pohon dipasang mulsa yang berfungsi untuk melindungi pohon dari kompetisi unsur hara dengan gulma serta mencegah pohon dari lilitan rumput menjalar,
    10 .Pada setiap pohon dicantumkan papan identitas “orang tua asuh” dengan tujuan advertising sekaligus memotivasi masyarakat yang lain ikut serta dalam program adopsi pohon.

 11 Identitas adopters juga dapat disesuaikan dengan kepentingan advertising perusahaan Anda. Bisa berupa spanduk, tugu, atau media lain yang diijinkan peraturan perundangan yang berlaku.
 12 Untuk lembaga, instansi, atau perusahaan yang membutuhkan advertising kami dapat memfasilitasi acara seremonial launching program adopsi pohon dengan mengundang pers / awak media.

   13. Partisipasi Instansi / Perusahaan dalam program adopsi pohon ini dapat pula berupa penyediaan mobil tangki pengangkut dan penyiram air atau penyediaan mesin pemotong rumput. Dengan aktivitas menyiram setiap pagi dan sore di sepanjang jalan protokol dapat menjadi media advertising yang efektif sekaligus membuktikan kepada masyarakat bahwa perusahaan Anda sangat peduli terhadap kelestarian lingkungan.
  14. YBBI melaporkan secara berkala kondisi pohon yang diadopsi berupa deskripsi dan foto-foto kepada adopters melalui surat elektronik (email).
    15. Secara berkala YBBI mengundang adopter ke lokasi dalam even seperti: penanaman perdana, dan even peringatan hari lingkungan hidup.




BAGAIMANA CARA BERPARTISIPASI?

Tahapan adopsi pohon
1.       Mengisi formulir kesediaan menjadi adopter
2.       Memilih jenis dan jumlah paket adopsi pohon.
3.       Bersama YBBI survey penentuan lokasi pohon (optional)
4.       Transfer biaya pemeliharaan pohon ke:
Bank Rakyat Indonesia Cabang Tasikmalaya                      
Nomor Rekening 0100-01-005903-53-2
 a.n Yayasan Bumi Berseri Indonesia
5.   Untuk adopter organisasi / lembaga / perusahaan yang akan berpartisipasi dalam bentuk lain seperti: menyumbang mobil tangki penyiram atau sarana prasarana lain dapat membicarakannya dengan pengelola kegiatan.
6.       Untuk adopter perorangan dapat melakukan pengiriman biaya pemeliharaan pohon secara berangsur dengan dua kali pengiriman dengan syarat dan ketentuan berlaku.
7.     CONTACT PERSON PROGRAM                               : Thofan, HP: 085 323 712 124

PENUTUP          

    Pemeliharaan pohon di sepanjang DMJ Cisinga dinilai sangat mendesak karena kondisi pohon yang ditanam pemerintah pada tahun 2010 dan 2013 banyak yang sudah merana dan mati. Upaya menjaga kehidupan dan keasrian pohon sangat strategis karena jalan Cisinga adalah jalur by pass yang menjadi etalase Kabupaten Tasikmalaya. Mengajak peran serta sebanyak mungkin masyarakat melalui program pohon asuh dapat menjadi upaya terobosan kreatif mewujudkan Kota Singaparna menjadi Kota Hijau. 

       YBBI mengundang perorangan, perusahaan BUMN, BUMD, dan Swasta untuk turut berpartisipasi dalam program ini melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR). Dengan pengalaman yang dimiliki, perencanaan yang matang serta akuntabilitas yang terjaga YBBI bertekad menjadi media dan katalisator dalam mewujudkan lingkungan yang lebih lestari dan Bumi yang berseri.

        Admin 
        
        YBBI

LAMPIRAN SURAT IJIN (REKOMENDASI) Program dari Pemerintah




Tidak ada komentar:

Posting Komentar